UNESCO Prizes/Awards

© UNESCOP. Chiang-Joo

Indonesia meraih King Sejong Literacy Prize pada tahun 2012 melalui proyek bertajuk, “Improving Quality of Literacy Education through entrepreneurship literacy, reading culture and tutor training” yang digagas dan dijalankan oleh Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Non-Formal dan Informal (PAUDNI) (sekarang Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah/Ditjen PAUD-Dikdasmen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Penyerahan penghargaan dilaksanakan di Paris, Prancis pada 6 September 2012 oleh Direktur Jenderal UNESCO pada saat itu, Irina Bokova, kepada Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat yang menjabat saat itu, Ella Yulaelawati.

© Doc.kemdiknas.go.id-KOMUNIKA-ONLINE

Indonesia memenangkan UNESCO Japan Prize on Education for Sustainable Development 2015 berkat salah satu program dari Pusat Pengembangan Anak Usia Dini (PAUD) yaitu Jayagiri Centre yang berada di kota Bandung. Indonesia menampilkan naskah program unggulan Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan dengan judul “Eco-Friendly Entrepreneurship for Youth and Adults”, atau program kewirausahaan bagi pemuda dan dewasa di pedesaan usia antara 18-45 tahun. Penghargaan diserahkan langsung oleh Direktur Jenderal UNESCO pada 5 November 2015. Prosesi penghargaan dihadiri oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang menjabat kala itu, Anies Baswedan, dan Ketua Harian Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (KNIU Kemendikbud), Prof. Dr. Arief Rachman, M. Pd.

© UNESCO

Indonesia mendapatkan juara pertama dalam penghargaan UNESCO tentang pendidikan bagi kaum wanita dan perempuan dari pemerintah Cina. Penghargaan disampaikan di Beijing pada 3-8 Juni 2016 seusai seminar internasional tentang pendidikan perempuan pada 4-7 Juni 2016. Penghargaan disampaikan oleh Direktur Jenderal UNESCO, Irina Bokova kepada Direktur Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Masyarakat Kemdikbud, Ella Yulaelawati atas program Pengarusutamaan Gender di Bidang Pendidikan Berbasis Komunitas.

UNESCO-Japan Prize on ESD 2018 diberikan pada Yayasan Kalabia Indonesia (YaKIn) untuk program yang bertajuk “Environmental Education for the Heart of the Coral Triangle” pada Selasa, 9 Oktober 2018 di UNESCO Headquarters, Paris, Prancis.

 

Informasi lebih lanjut:
Indonesia Terima Penghargaan dari UNESCO dan Pemerintah Jepang dalam Bidang Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan

Indonesia menerima penghargaan UNESCO-Hamdan bin Rashid Al-Maktoum untuk Praktik Luar Biasa dan Kinerja dalam Meningkatkan Efektivitas Guru (The UNESCO-Hamdan bin Rashid Al-Maktoum Prize for Outstanding Practice and Performance in Enhancing the Effectiveness of Teachers) atas program Pendidikan dan Pelatihan (diklat) Berjenjang bagi Guru Pendidikan Anak Usia Dini yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri Pendidikan Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Rashid bin Hamdan bin Rashid Al Maktoum, didampingi oleh Direktur Jenderal UNESCO, Audrey Azoulay, pada tanggal 5 Oktober 2018 di UNESCO Headquarters, Paris, Perancis.

 

Informasi lebih lanjut:

Indonesia Terima Penghargaan UNESCO-Hamdan bin Rashid Al-Maktoum untuk Peningkatan Kompetensi Guru

Peneliti muda Indonesia, Fenny Clara Ardiati, memenangkan MAB Young Scientist Award (YSA) 2019 dengan proposal bertajuk “Isolation, Screening and Assessment of White Rot Fungi in Berbak Sembilang Biosphere Reserve for Their Potency in Waste Water Treatment”.

 

Informasi lebih lanjut:

Kabar Baik dari Indonesia pada Sesi Ke-31 Sidang Dewan Koordinasi Program The Man and The Biosphere UNESCO

©UNESCO/BASAbali

Indonesia meraih penghargaan UNESCO Confucius Prize for Literacy  tahun 2019 melalui Program “BASAbali Wiki”. Program ini dinilai turut berkontribusi secara signifikan dalam mempromosikan keanekaragaman linguistik, khususnya bahasa daerah Bali. Penyerahan penghargaan dilakukan pada momentum peringatan Hari Literasi Internasional (International Literacy Day) 2019.

 

Informasi lebih lanjut:

Indonesia Raih UNESCO Confucius Prize for Literacy 2019 Lewat Program BASAbali Wiki